HARIANBANYUASIN.COM - Di tengah derasnya arus globalisasi, memperkenalkan dan melestarikan budaya lokal menjadi tantangan yang semakin penting.
Salah satu upaya nyata dilakukan melalui program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, yang mengajarkan nilai-nilai luhur budaya dan karakter bangsa melalui seni.
Tari Bujang Gadis, salah satu tarian khas dari Palembang, Sumatera Selatan, menjadi salah satu wujud konkret dari program ini.
BACA JUGA:Mengenal 5 Hewan Mitologi Indonesia yang Sarat Makna Budaya
BACA JUGA:Menguak Keindahan 5 Rumah Adat yang Ada di Indonesia, Warisan Budaya yang Sarat Makna
Sejarah dan Makna Tari Bujang Gadis
Tari Bujang Gadis merupakan tarian tradisional yang merefleksikan kehidupan masyarakat Palembang, khususnya kaum muda atau remaja.
Dalam setiap gerakannya, tarian ini menggambarkan keceriaan, rasa hormat, dan gotong-royong, yang menjadi ciri khas masyarakat Palembang.
Tarian ini biasanya dibawakan oleh sekelompok remaja pria dan wanita yang mengenakan pakaian adat Palembang yang anggun dan berwarna cerah.
Setiap gerakan dan simbol pada tari ini sarat dengan pesan-pesan moral dan kearifan lokal.
BACA JUGA:Menelusuri Jejak 4 Kerajaan Islam Terbesar di Indonesia: Sejarah, Kontribusi, dan Warisan Budaya
BACA JUGA:Fakta Kerajaan Kutai Di indonesia, Kerajaan Hindu Tertua di Indonesia yang Menyimpan Sejarah
Nilai-Nilai Pancasila dalam Tari Bujang Gadis
Melalui Tari Bujang Gadis, para pelajar diajak untuk meresapi nilai-nilai Pancasila yang terkandung di dalamnya.
Misalnya, prinsip “Kebhinekaan Global” terlihat dalam semangat persatuan antar-penari yang saling bekerja sama untuk menciptakan gerakan yang harmonis.