BACA JUGA:Rondres vs Bola Kasti Apa Bedanya? Yuk, Cari Tahu!
BACA JUGA:Denmark Open 2024: Rinov/Pitha Lolos ke Perempat Final Tanpa Bertanding
Dengan metabolisme yang lebih tinggi, tubuh akan lebih efisien dalam membakar lemak, yang pada akhirnya berkontribusi pada penurunan berat badan.
Menggabungkan push-up dalam rutinitas harian Anda, ditambah dengan pola makan yang sehat, bisa menjadi kunci untuk mendapatkan tubuh yang lebih ramping.
3. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Selain manfaat bagi otot, push-up juga berperan dalam menjaga kesehatan jantung.
Push-up termasuk dalam jenis latihan kardiovaskular karena dapat meningkatkan detak jantung selama latihan.
Latihan ini membantu melatih jantung dan paru-paru untuk bekerja lebih efisien, yang pada akhirnya dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh Harvard T.H. Chan School of Public Health menunjukkan bahwa pria yang mampu melakukan 40 push-up atau lebih dalam satu sesi memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit kardiovaskular dibandingkan dengan mereka yang hanya bisa melakukan kurang dari 10 push-up.
4. Meningkatkan Postur Tubuh
Postur tubuh yang baik sangat penting untuk mengurangi risiko cedera dan nyeri, terutama di bagian punggung dan leher.
Push-up membantu memperkuat otot inti, punggung bagian atas, serta bahu, yang semuanya berperan penting dalam menjaga postur tubuh yang baik.
Dengan melakukan push-up setiap hari, Anda dapat memperbaiki postur tubuh, terutama jika Anda sering duduk terlalu lama di depan komputer atau dalam posisi yang buruk.
Otot-otot yang lebih kuat akan membantu menjaga tulang belakang tetap lurus, sehingga Anda bisa berdiri dan duduk dengan lebih tegap.
5. Meningkatkan Fleksibilitas dan Keseimbangan
Push-up tidak hanya melibatkan otot-otot besar, tetapi juga otot-otot kecil di sekitar sendi, yang berperan penting dalam fleksibilitas dan keseimbangan tubuh.