Petugas medis dari Disbunnak memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat guna memastikan kondisi hewan peliharaan tetap optimal.
Tidak hanya itu, edukasi mengenai bahaya rabies, gejala rabies pada hewan, dan cara pencegahan penularannya juga diberikan kepada masyarakat.
Edukasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran publik tentang pentingnya menjaga kesehatan hewan peliharaan serta bahaya rabies bagi manusia.
Penjabat Bupati Banyuasin, Muhammad Farid, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini.
“Program vaksinasi gratis ini adalah langkah nyata dalam mewujudkan Banyuasin bebas rabies.
Kami berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya vaksinasi hewan peliharaan demi kesehatan bersama,” ujarnya.
Dengan kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat, Banyuasin optimistis dapat mencapai target Sumatera Selatan bebas rabies pada 2028.
Kegiatan vaksinasi massal ini diharapkan mampu meningkatkan cakupan vaksinasi rabies di seluruh wilayah Banyuasin, sehingga dapat mencegah penyebaran penyakit mematikan ini.
Sebagai langkah lanjutan, Disbunnak Banyuasin akan terus menggelar program-program pencegahan rabies, termasuk memperluas cakupan vaksinasi ke berbagai desa dan kecamatan di wilayah tersebut.