Namun, penemuan listrik sebagai suatu konsep adalah hasil kerja dari beberapa ilmuwan yang terlibat dalam penelitian berabad-abad.
Michael Faraday
Michael Faraday, seorang ilmuwan asal Inggris yang hidup pada abad ke-19, adalah salah satu tokoh kunci dalam pengembangan listrik modern.
Faraday terkenal karena penemuannya tentang induksi elektromagnetik, yaitu proses di mana arus listrik dapat dihasilkan melalui medan magnet.
Pada tahun 1831, Faraday berhasil menciptakan generator listrik pertama dengan memutar kumparan kawat di sekitar magnet.
Prinsip kerja yang ia temukan ini menjadi dasar dari pembangkit listrik modern yang kita gunakan saat ini.
Faraday juga menemukan transformator dan dinamo, yang memungkinkan listrik dihasilkan dan ditransmisikan dalam skala besar.
Tanpa kontribusi Faraday, perkembangan teknologi listrik modern mungkin tidak akan semaju seperti sekarang.
Alessandro Volta
Listrik dalam bentuk baterai pertama kali ditemukan oleh Alessandro Volta, seorang fisikawan asal Italia, pada awal abad ke-19.
Tahun 1800, Volta menciptakan "voltaic pile," yang merupakan baterai pertama yang mampu menghasilkan arus listrik yang stabil dalam jumlah kecil dan dalam waktu yang singkat.
Baterai Volta terdiri dari lapisan seng dan tembaga yang dipisahkan oleh cairan elektrolit.
Inovasi ini memungkinkan para ilmuwan untuk menguji sifat listrik lebih lanjut dan membuka jalan bagi penggunaan listrik dalam kehidupan sehari-hari.
Sebagai penghormatan terhadap penemuan Volta, satuan tegangan listrik diberi nama Volt.
Nikola Tesla
Tidak bisa membicarakan sejarah listrik tanpa menyebut nama Nikola Tesla.