Meskipun telah berusaha mengejar, Sabar/Reza harus menyerah dengan skor 16-21 di gim pertama.
Di gim kedua, Sabar/Reza berusaha memperbaiki permainan mereka dengan mencoba pola yang lebih variatif.
Namun, pertahanan solid dari Fang-Chih Lee dan Fang-Jen Lee membuat mereka sulit untuk menembus barisan pertahanan lawan.
Meskipun mereka sempat mendekat di interval, pasangan Chinese Taipei terus menjaga dominasi dengan serangan yang lebih terorganisir.
Tertinggal sejak awal gim kedua, pasangan Indonesia tidak mampu membalikkan keadaan.
Kesulitan untuk mencetak poin secara konsisten membuat mereka kembali harus menyerah dengan skor 16-21, yang sekaligus menutup harapan mereka untuk melangkah ke babak 16 besar China Open 2024.
Kekalahan ini tentu menjadi pukulan bagi Sabar/Reza yang baru saja mencapai hasil positif di Hong Kong Open 2024.
Namun, kekalahan ini juga menjadi bahan evaluasi penting bagi mereka, terutama dalam hal konsistensi dan pengurangan kesalahan di lapangan.
Ganda putra ini masih memiliki peluang besar untuk memperbaiki performa mereka di turnamen mendatang, dan penggemar bulu tangkis Indonesia masih berharap mereka dapat bangkit dan meraih hasil yang lebih baik.
Dengan kekalahan ini, perjalanan Sabar Karyaman Gutama dan Mohammad Reza Pahlevi Isfahani di China Open 2024 harus berakhir.
Meskipun hasilnya kurang memuaskan, pasangan ini tetap menjadi salah satu andalan ganda putra Indonesia di kancah internasional.
Tantangan ke depan akan semakin berat, namun dengan kerja keras dan evaluasi yang tepat, Sabar/Reza diharapkan dapat kembali menunjukkan performa terbaik mereka di turnamen berikutnya.