Fakta Menarik: Kota Medan telah mencoba untuk mengatasi masalah ini dengan meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas pembakaran lahan dan menerapkan program penghijauan untuk meningkatkan kualitas udara di daerahnya.
4. Bandung
--
Sinopsis: Bandung, yang dikenal dengan julukan "Kota Kembang," juga menghadapi tantangan dalam hal kualitas udara.
Peningkatan urbanisasi dan pertumbuhan jumlah kendaraan telah mempengaruhi kualitas udara di kota ini.
Mengapa Menarik: Bandung sering mengalami polusi udara akibat kemacetan lalu lintas dan emisi kendaraan.
Selain itu, suhu yang lebih dingin dan kondisi geografis kota ini dapat memperburuk kualitas udara dengan mengakumulasi polutan.
Fakta Menarik: Bandung telah meluncurkan berbagai inisiatif untuk memperbaiki kualitas udara, termasuk program car free day dan peningkatan kualitas transportasi publik.
Namun, tantangan besar tetap ada dalam mengelola pertumbuhan urban dan polusi.
5. Palembang
--
Sinopsis: Palembang, sebagai salah satu kota besar di Sumatera Selatan, menghadapi masalah polusi udara yang cukup serius.
Pembakaran lahan untuk perkebunan dan aktivitas industri merupakan penyebab utama kualitas udara yang buruk di kota ini.
Mengapa Menarik: Palembang sering mengalami masalah kualitas udara yang disebabkan oleh kebakaran lahan, terutama selama musim kemarau.
Asap dari kebakaran lahan menyebar ke seluruh kota dan mengakibatkan polusi udara yang sangat tinggi.
Fakta Menarik: Upaya untuk memperbaiki kualitas udara di Palembang termasuk program penanggulangan kebakaran lahan dan promosi penggunaan teknologi yang ramah lingkungan dalam kegiatan industri.