3. Apa yang Harus Dihindari?
Ada beberapa tindakan yang sering dilakukan namun sebaiknya dihindari saat menangani gigitan ular:
a. Jangan Menggunakan Tourniquet
Mengikat anggota tubuh dengan tourniquet (alat pengikat yang sangat ketat) untuk menghentikan aliran darah dapat menyebabkan kerusakan jaringan lebih lanjut dan meningkatkan risiko amputasi.
b. Jangan Gunakan Es
Meletakkan es pada luka gigitan tidak membantu mengurangi penyebaran racun dan dapat memperburuk kerusakan jaringan.
c. Jangan Memotong Luka
Seperti disebutkan sebelumnya, tindakan ini tidak membantu mengeluarkan racun dan hanya meningkatkan risiko infeksi.
d. Jangan Menunda Pertolongan
Setiap gigitan ular, terutama dari ular yang diduga berbisa, harus dianggap sebagai keadaan darurat. Jangan menunda untuk mencari bantuan medis.
4. Penanganan Medis dan Antivenom
Antivenom atau serum anti-bisa adalah perawatan utama untuk gigitan ular berbisa.
Antivenom bekerja dengan menetralisir racun yang telah disuntikkan oleh ular.
Berikut adalah beberapa hal penting terkait antivenom:
a. Jenis Antivenom
Antivenom dapat bersifat spesifik (untuk jenis ular tertentu) atau polyvalent (untuk beberapa jenis ular).