Seperti kebanyakan marsupial, betina kuskus memiliki kantong untuk membawa dan melindungi anaknya setelah melahirkan.
BACA JUGA:Mengenal 5 Kopi Terenak di Dunia, Cita Rasa yang Mendunia
BACA JUGA:Benarkah Daging Kucing Bisa Jadi Obat? Mengungkap Fakta dan Mitos
2. Habitat dan Persebaran
Kuskus mata biru merupakan hewan endemik yang hanya ditemukan di Maluku, terutama di hutan-hutan lebat di Pulau Seram dan sekitarnya.
Hutan-hutan ini merupakan habitat ideal bagi kuskus mata biru, menyediakan tempat berlindung yang aman serta sumber makanan yang cukup.
Hewan ini lebih suka tinggal di hutan primer, yaitu hutan yang belum terjamah oleh aktivitas manusia.
Di mana vegetasi lebat dan pohon-pohon besar menyediakan perlindungan dan makanan yang melimpah.
Sayangnya, hutan-hutan ini semakin berkurang karena aktivitas manusia seperti pembalakan liar, konversi lahan menjadi perkebunan, dan pembangunan infrastruktur.
3. Ancaman Terhadap Kuskus Mata Biru
Kuskus mata biru menghadapi berbagai ancaman yang membuatnya berada di ambang kepunahan. Beberapa ancaman utama termasuk:
- Kehilangan Habitat: Salah satu ancaman terbesar bagi kuskus mata biru adalah deforestasi.
Hutan-hutan di Maluku terus berkurang akibat penebangan kayu, pertanian, dan perkebunan.
Kehilangan habitat ini memaksa kuskus mata biru untuk mencari tempat baru, yang seringkali kurang sesuai dengan kebutuhan mereka, atau bahkan membuat mereka lebih rentan terhadap predator.
- Perburuan: Kuskus mata biru juga diburu untuk daging dan bulunya. Meskipun tidak sepopuler beberapa spesies lainnya, perburuan ilegal tetap menjadi ancaman serius.
Kuskus yang diburu tidak hanya mengurangi jumlah populasinya secara langsung, tetapi juga mengganggu struktur sosial dan reproduksi mereka.