Ga Usah Panik! Ini Pertolongan Pertama pada Orang yang Tenggelam

Rabu 07-08-2024,16:23 WIB
Reporter : Maidi
Editor : Fidiani

Jika korban tidak bernapas, langkah berikutnya adalah memberikan napas buatan.

Pemberian napas buatan sangat penting untuk memberikan oksigen ke paru-paru korban.

Berikut adalah langkah-langkah pemberian napas buatan:

  • Posisikan kepala korban dengan cara mengangkat dagunya ke atas. Ini dilakukan untuk membuka jalan napas yang mungkin tertutup.
  • Jepit hidung korban dengan tangan Anda hingga tertutup rapat.
  • Ambil napas normal, kemudian tutup mulut korban dengan mulut Anda.
  • Berikan dua napas buatan dengan cara meniupkan udara ke dalam mulut korban. Pastikan setiap kali Anda memberikan napas, dada korban terangkat. Ini menunjukkan bahwa udara masuk ke paru-paru dengan baik.
  • Lakukan pemberian napas buatan dengan cara yang lembut dan tidak berlebihan.

    Pemberian napas yang terlalu kuat bisa menyebabkan udara masuk ke lambung dan bukan ke paru-paru, yang bisa memperburuk kondisi korban.

    3. Melakukan Resusitasi Jantung Paru (CPR)

    Jika korban masih tidak menunjukkan tanda-tanda kehidupan setelah pemberian napas buatan, langkah selanjutnya adalah melakukan resusitasi jantung paru (CPR).

    CPR adalah kombinasi dari kompresi dada dan pemberian napas buatan yang bertujuan untuk mengembalikan fungsi jantung dan pernapasan korban.

    Berikut adalah langkah-langkah melakukan CPR:

    1. Posisi Penolong dan Korban

  • Pastikan korban dalam posisi terlentang di permukaan yang datar dan keras.
  • Penolong harus berlutut di samping korban, dengan satu tangan di atas yang lain di tengah dada korban.
  • 2. Teknik Kompresi Dada

  • Letakkan telapak tangan bagian bawah (bagian yang menonjol dari telapak tangan) di tengah dada korban, tepat di atas tulang dada (sternum).
  • Letakkan tangan kedua di atas tangan pertama, dengan jari-jari saling terkait atau terangkat untuk menghindari tekanan pada tulang rusuk korban.
  • Pastikan lengan Anda lurus dan bahu berada tepat di atas tangan Anda, sehingga Anda dapat menggunakan berat tubuh Anda untuk menekan.
  • 3. Kompresi

  • Tekan dada korban sedalam kurang lebih 5 cm dengan kecepatan sekitar 100-120 kompresi per menit.
  • Pastikan dada kembali ke posisi semula setelah setiap kompresi, untuk memungkinkan darah kembali ke jantung.
  • 4. Ritme CPR

  • Lakukan 30 kompresi dada diikuti dengan 2 napas buatan.
  • Ulangi siklus ini hingga bantuan medis tiba atau korban menunjukkan tanda-tanda kehidupan.
  • Mengetahui teori tentang pertolongan pertama sangatlah penting, namun tidak cukup tanpa latihan praktis.

    Oleh karena itu, sangat disarankan untuk mengikuti pelatihan pertolongan pertama yang diselenggarakan oleh lembaga-lembaga terpercaya.

    Pelatihan ini akan memberikan keterampilan praktis yang diperlukan untuk menghadapi situasi darurat seperti tenggelam dengan lebih percaya diri dan efektif.

    Kategori :