PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM - Puasa, sebagai salah satu ibadah utama dalam agama Islam, memiliki banyak variasi dan nuansa yang mengandung keutamaan dan hikmah tersendiri.
Dua di antaranya adalah Puasa Qodho dan Puasa Syawal, yang masing-masing memiliki kekhususan dan keutamaannya sendiri.
Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang kedua jenis puasa ini serta mempertimbangkan mana yang sebaiknya dikerjakan lebih dahulu.
BACA JUGA:Keajaiban Bawang Putih untuk Kesehatan: Manfaat Luar Biasa dari Si Penebar Aroma
BACA JUGA:Masakan Anda Basi ? Jangan Langsung Dibuang Coba Tips Simpel dengan Satu Bahan Ini
Puasa Qodho
Puasa Qodho adalah puasa yang dilakukan untuk mengganti puasa yang terlewatkan tanpa alasan yang dibenarkan.
Misalnya, seseorang yang tidak berpuasa di bulan Ramadan karena sakit atau perjalanan, kemudian ia harus menggantinya setelah bulan Ramadan berakhir.
BACA JUGA:Mendikbudristek Sahkan Aturan Baru! Siswa SD Hingga SMA Wajib Kenakan Seragam Baru, Ini Ketentuannya
BACA JUGA:Konsumsi Makanan Bersantan dan Daging Berlebihan Saat Lebaran, Ini Resiko Penyakit yang Mengintai
Puasa Qodho memiliki kedudukan yang penting dalam agama Islam karena merupakan kewajiban yang harus ditunaikan oleh setiap Muslim.
Puasa Syawal
Puasa Syawal, di sisi lain, adalah puasa sunnah yang dilakukan pada enam hari pertama bulan Syawal setelah berakhirnya bulan Ramadan.
BACA JUGA:Populer Saat Bulan Puasa, Ini Manfaat Buah Blewah
BACA JUGA:Batuk Tapi Tak Kunjung Sembuh? Rutin Minum Ramuan Ini Insyallah Sembuh