Sementara, usai interval, kemampuan Aimsaard bersaudara yang bermain sangat nyaman dengan bola-bola cepat dan smash keras dengan mudahnya menembus pertahanan Jesita/Febi.
Mereka pun harus kalah di gim pertama dengan skor 9-21.
Lalu pada gim kedua, lagi-lagi, Jesita/Febi tak bisa mengembangkan pola permainannya seperti saat pertandingannya di 16 besar menghadapi wakil Jerman, Linda Efler/Isabel Lohau.
Jesita/Febi sangat kewalahan dan kocar-kacir menghadapi serangan demi serangan dari wakil tuan rumah.
Dan akhirnya gim kedua, Indonesia juga harus menyerah kalah, 7-21.
Dengan kekalahan Jesita/Febi ini, Indonesia hanya menyisakan satu pasang ganda putri di semifinal Thailand Masters 2024 yakni, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi.***