"Data manual akan disinkronkan dengan data pokok pendidikan (Dapodik) jangan sampai ada yang keliru, bila sudah sinkron maka data tersebut baru dijadikan data tetap," kata Supadi, menegaskan pentingnya akurasi dalam setiap tahap verifikasi.
Proses verifikasi melibatkan berbagai pihak, termasuk pihak sekolah yang diminta untuk turut serta dalam memverifikasi data siswa melalui operator sekolah.
Kejelian dan ketelitian dalam proses ini sangat diperlukan untuk memastikan bahwa tidak ada kekeliruan yang dapat memengaruhi keabsahan data.
"Kalau data sudah valid baru serahkan dengan Bidang SMPN, lalu akan kembali diverifikasi mensinkronkan data pokok pendidikan dan data manual yang diterima dari sekolah," tambah Supadi.
Verifikasi yang optimal adalah langkah penting dalam memastikan kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan ujian sekolah.
Dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk sekolah, Disdikbud, dan operator sekolah, diharapkan data peserta ujian dapat terverifikasi secara akurat dan dapat diandalkan.
Hal ini tidak hanya mendukung proses administratif, tetapi juga menciptakan fondasi yang kokoh untuk penyelenggaraan ujian sekolah yang berkualitas di SMPN 1 Karang Agung Ilir, Banyuasin.***