"Kalau dusun nyebutnyo sakit keras. Tapi di kota istilahnya kritis. Di Palembang ngatoke aku kritis. Aku sakit parah. Di kota sudah intelek. Orang di dusun jadi mulai nyebut aku Kritis. Makmane aku nak marah, waktu itu masih kecik. Enaknya karena tidak ada yang sama nama panggilan itu. Sampai sekarang melekat namanya Kuyung Kritis," terang pria yang telah memiliki 7 orang cucu.***
Tokoh Muba Kuyung Kritis Meninggal Dunia
Kamis 03-08-2023,11:25 WIB
Kategori :