PANGKALAN BALAI, harianbanyuasin.com - Anggota DPRD Banyuasin Darul Qutni SE, turut angkat bicara terkait banjir yang melanda Kota Pangkalan Balai dampak dari pembangunan jalan tol Kapaltung.
Ketua DPC Partai Demokrat ini berharap, agar kontraktor pemegang tender dalam hal ini PT Waskita, dapat segera membuka pintu air yang ditimbun, sehingga kejadian banjir besar yang melanda ibu kota tak lagi terulang.
"Sekarang ini masih musim penghujan. Dikhawatirkan jika aliran sungai Bom Berlian yang ditimbun tak segera dibuka, maka kejadian serupa kembali terjadi," ujar Darul, Jumat (5/8).
Sebagai wakil Rakyat, Darul menyayangkan hal ini bisa terjadi. Harusnya pihak perusahaan juga dapat bertanggungjawab atas kerugian yang ditimbulkan pembangunan yang tak memperhatikan dampak lingkungan itu.
"Selain buka pintu air yang ditimbun. Pihak kontraktor mesti mengganti rugi kerugian masyarakat yang timbul dari dampak lingkungan itu. Dari informasi yang saya dengar banyak barang elektronik, prabot rumah tangga yang rusak," tegasnya.
Sementara itu, Kepala DPUTR Banyuasin H Ardi Arfani menegaskan agar pihak PT Waskita yang menimbun sungai agar dapat mengembalikan seperti semula.
"Dari langsung rapat dengan Wabup dan mereka juga sepakat akan memperbaiki pintu air yang tersumbat tersebut," singkat dia. (ron)