5 Daerah di Indonesia dengan UMR Terendah 2024
Daerah dengan UMR terendah di Indonesia--Instagram tautaumedia
Daerah-daerah ini umumnya memiliki pertumbuhan ekonomi yang moderat, dengan sektor pertanian dan jasa menjadi sektor utama.
Hal ini menyebabkan keterbatasan dalam peningkatan upah minimum.
c. Produktivitas Pekerja
Di sektor agrikultur dan usaha kecil-menengah, produktivitas pekerja relatif lebih rendah dibandingkan sektor industri atau teknologi, yang memengaruhi kemampuan perusahaan dalam memberikan upah lebih tinggi.
d. Kebutuhan Hidup Layak (KHL)
Penetapan UMR juga mempertimbangkan kebutuhan hidup layak.
Di daerah dengan biaya hidup yang lebih rendah, seperti pedesaan di Jawa Tengah dan Jawa Barat, UMR yang lebih rendah dianggap mencukupi untuk kebutuhan dasar.
Kesimpulan
UMR di Indonesia bervariasi dari satu daerah ke daerah lainnya, dengan banyak faktor yang memengaruhinya.
Meski beberapa daerah seperti Banjarnegara, Wonogiri, Sragen, Kota Banjar, dan Kuningan memiliki UMR yang rendah, upaya peningkatan kesejahteraan pekerja terus dilakukan.
Penetapan UMR yang lebih tinggi di masa mendatang akan sangat bergantung pada pertumbuhan ekonomi dan produktivitas tenaga kerja di daerah-daerah tersebut.
Sumber: