Rumah Makan Padang Kompak Naikkan Harga, Ternyata Ini Penyebabnya
Salah satu usaha rumah makan padang yang menaikkan harga nasi bungkus imbas kenaikan sejumlah kebutuhan pokok.--
"Untuk pembeli tetap normal. Sebab rumah makan kita tetap mengutamakan kualitas cita rasa masakan," katanya.
BACA JUGA:Polemik Tegal Binangun, Kementerian ATR/BPN: Kan Sudah Ada Kesepakatan Kedua Belah Pihak
Diakuinya, jika harga kebutuhan bahan pokok untuk rumah makan terus mengalami lonjakan tajam.
Misalnya ayan potong yang biasa dibeli Rp25.000.
Saat ini naik menjadi Rp35.000/kilogramnya.
Begitupun harga telur ayam yang semula dijual Rp25.000.
Kini melonjak menjadi Rp 32.000/kilogramnya.
Selain itu harga ikan juga tak stabil (fluktuatif), naik turun.
Untuk harga beras juga naik 10 persen dari biasanya.
"Harga bumbu-bumbu masakan seperti cabai bawang, sayur kacang dan sayur nangka juga naik," bebernya.
Ia memilih menaikan harga ketimbang mengurangi ukuran dari nasi bungkus tersebut.
"Kualitas masakan dan pelayanan kita utamakan nomor satu," ujarnya.
"Sebab kepuasan melanggan adalah moto kami," pungkasnya.*
Sumber: