Masyarakat Berharap Harga Getah Karet Meningkat

Masyarakat Berharap Harga Getah Karet Meningkat

Camat Suak Tapeh, Sashadiman Ralibi--

SUAK TAPEH, HARIANBANYUASIN.COM - Petani karet di sejumlah desa dalam Kecamatan Suak Tapeh Kabupaten Banyuasin, mulai meninggalkan kebunnya untuk disadap getahnya.

 

Hal itu dikarenakan harga jual getah karet petani kian terjun bebas, Rabu 21 September 2022.

 

Betapa tidak, harga getah karet yang dinilai masyarakat tidak sebanding, dengan harga bahan pokok yang ikut naik bersaman dengan telah naiknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM), membuat masyarakat mulai banting setir menjadi pekerja buruh harian perusahaan perkebunan kelapa sawit.

 

Hal itu diakui Camat Suak Tapeh Sashadiman Ralibi kepada Harian Banyuasin.

 

Dia menjelaskan, memang benar saat ini sebagain masyarakat di desa-desa khusunya di Kecamatan Suak Tapeh, sudah banyak masyarakat yang bekerja menjadi buruh perusahan karena harga getah karet yang terus turun saat ini.

 

"Walaupun saat ini untuk BLT BBM dan Sembako itu telah diterima dan dicairkan masyarakat di kantor Pos," katanya.

 

"Namun banyak masyarakat tetap berharap harga getah karet bisa meningkat seperti dulu," jelasnya.

 

Sumber: