Bongkar Mafia Serasi, DPRD Banyuasin ini Dukung Langkah Kejati Sumsel

PANGKALAN BALAI, harianbanyuasin.disway.id- Pasca Penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Selatan, pada Selasa (19/7/22) kemarin, lakukan penggeledahan Kantor Dinas Pertanian Sumatera Selatan, terkait adanya dugaan korupsi program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (SERASI) tahun 2019 di 8 Daerah Sumsel salah satunya Kabupaten Banyuasin.

 

Emi Sumirta salah satu anggota DPRD Kabupaten Banyuasin, mendukung penuh langkah Kajati Sumsel yang serius menindak lanjuti, adanya dugaan kerugian negara atas program Serasi di Propinsi Sumatera Selatan itu.

 

Menurut Emi kepada Harian Banyuasin pada Rabu (20/7/22), di Kabupaten Banyuasin sendiri, Program Serasi itu merupakan yang paling banyak dibandingkan Kabupaten Inya yang ada di propinsi sumsel. 

 

Dimana program teresebut harusnya secara umum, dapat membantu bagi para petani dalam meningkatkan kesejahteraan perekonomiannya, karena tujuan program itu yakni agar dapat meningkatkan produksi padi, kalau selama ini satu kali panen dalam setahun, melalui program itu bisa bisa panen 2 kali dalam setahun, terangnya.

 

Namun jika dalam pelaksanaannya terjadi penyimpangan-penyimpangan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, dia selaku anggota komisi 2 DPRD Banyuasin sangat menyayangkan terjadinya hal itu, karena perbuatan seperti itu jelas merugikan masyarakat terutama bagi para petani, tegasnya.

 

"Karena sebelumnya kami pernah memfasilitasi pengaduan masyarakat, tentang ketidakpuasan program serasi dan sempat dilakukan rapat dengar pendapat, dengan Dinas Pertanian Kabupaten Banyuasin dan pada saat itu memang ada beberapa temuan yang menjadi catatan kami di komisi," ungkapnya.

 

Saat itulah teryata diketahui memang ada beberapa desa yang pelaksanaannya, terjadi penyimpangan dimana pada saat itu Dinas Pertanian Banyuasin, menyatakan akan bertanggung jawab untuk melakukan pengawasan dan melakukan pembinaan serta melakukan perbaikan terkait masalah itu, paparnya.

 

Sumber: