3. Keramas Terlalu Sering atau Terlalu Jarang
Keramas terlalu sering dapat membuat rambut kehilangan minyak alami yang dibutuhkan untuk menjaga kelembapannya.
BACA JUGA:Putus Asa dengan Rambut Rontok dan Berketombe, Coba dengan Satu Bahan Ini
BACA JUGA:Cara Membuat Minyak Kemiri Murni, Rahasia Kecantikan Rambut yang Alami dan Aman
Sebaliknya, keramas terlalu jarang dapat menyebabkan penumpukan kotoran dan minyak di kulit kepala yang dapat merusak folikel rambut.
Idealnya, keramas dilakukan dua hingga tiga kali seminggu untuk menjaga keseimbangan rambut.
4. Tidak Membilas Rambut dengan Benar
Sisa sampo atau conditioner yang tertinggal di rambut setelah keramas bisa menyebabkan iritasi pada kulit kepala.
Iritasi ini dapat mengganggu siklus pertumbuhan rambut dan merusak folikel rambut, yang dapat mempercepat munculnya uban.
5. Menggunakan Alat Pemanas Secara Berlebihan
Penggunaan alat pemanas seperti hair dryer, catokan, atau pengeriting rambut yang terlalu sering dapat merusak helai rambut.
Suhu tinggi yang dihasilkan alat tersebut dapat mengurangi kelembapan rambut dan menyebabkan kerusakan pada struktur rambut, yang pada akhirnya mempercepat munculnya uban.
Kebiasaan keramas yang salah ternyata dapat menjadi salah satu pemicu utama rambut beruban lebih cepat.
Untuk mencegahnya, penting untuk memperhatikan cara merawat rambut dengan benar, mulai dari memilih sampo yang tepat, menggunakan air dengan suhu yang tidak terlalu panas, hingga tidak terlalu sering menggunakan alat pemanas rambut.
Dengan perawatan yang tepat, rambut tidak hanya tetap sehat, tetapi juga terlindung dari masalah seperti uban prematur.