BACA JUGA:4 Tanaman yang Dipercaya Dapat Mengusir Jin dan Makhluk Halus dalam Berbagai Budaya
Salah satu momen paling menakjubkan dalam gerhana matahari total adalah ketika korona Matahari—lapisan luar atmosfer Matahari—menjadi terlihat sebagai lingkaran cahaya yang mempesona di sekitar Bulan.
Pemandangan ini sering kali dianggap sebagai salah satu fenomena alam yang paling indah dan mengesankan.
Gerhana matahari total sangat jarang terjadi di tempat yang sama, hanya terjadi sekali setiap sekitar 360 hingga 410 tahun di lokasi yang sama.
Oleh karena itu, setiap kali gerhana matahari total akan terjadi, itu menjadi peristiwa besar yang menarik perhatian para astronom dan wisatawan dari seluruh dunia.
Salah satu gerhana matahari total yang terkenal adalah Gerhana Matahari Total 2017 di Amerika Serikat, yang dikenal sebagai "Great American Eclipse."
2. Gerhana Matahari Cincin
Gerhana matahari cincin, atau sering disebut annular solar eclipse, terjadi ketika Bulan berada di apogee (titik terjauh dari Bumi) dan tidak cukup besar untuk menutupi seluruh piringan Matahari.
Akibatnya, bagian tengah Matahari tertutup oleh Bulan, tetapi tepi luar Matahari masih terlihat, menciptakan efek yang menyerupai cincin api di langit.
Fenomena ini sering kali disebut sebagai "Ring of Fire" karena kemiripannya dengan cincin api.
Meskipun gerhana matahari cincin tidak menghasilkan kegelapan total seperti gerhana matahari total, pemandangannya tidak kalah mengesankan.
Cincin api yang terlihat selama gerhana ini adalah hasil dari kontras antara kegelapan Bulan dan cahaya terang Matahari, memberikan pemandangan yang sangat unik dan eksotis.
Gerhana ini sering kali lebih lama daripada gerhana matahari total, dengan durasi bisa mencapai lebih dari 12 menit.
Gerhana matahari cincin juga memiliki daya tarik tersendiri bagi para astronom dan pengamat langit, karena fenomena ini memungkinkan studi yang lebih mendalam tentang atmosfer Matahari, khususnya lapisan luar yang disebut korona.
Salah satu gerhana matahari cincin yang terkenal terjadi pada 26 Desember 2019, yang dapat terlihat di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, dan menarik minat banyak orang untuk menyaksikan keindahannya.
3. Gerhana Matahari Sebagian