Fakta Unik Anoa: Hewan Mirip Kerbau yang Menjadi Hewan Endemik Sulawesi

Selasa 13-08-2024,19:26 WIB
Reporter : Yanti
Editor : Yanti

Anoa memiliki tubuh yang relatif kecil, dengan tinggi sekitar 70 hingga 106 cm di bagian pundak dan berat antara 150 hingga 300 kilogram. 

BACA JUGA:Sirih, Tanaman Ajaib dengan Beragam Manfaat Kesehatan

BACA JUGA:Burung Julang, Ikon Hutan Tropis yang Berjuang Melawan Kepunahan

Meskipun kecil, anoa memiliki tubuh yang kekar dengan kaki pendek dan kuat yang sangat cocok untuk berjalan di medan hutan yang sulit. 

Mereka memiliki bulu yang berwarna coklat gelap hingga hitam, dan beberapa individu, terutama yang lebih muda, memiliki bulu yang lebih terang.

Salah satu ciri khas anoa adalah sepasang tanduk yang dimiliki oleh jantan maupun betina. 

Tanduk ini lurus atau sedikit melengkung ke belakang, dan meskipun ukurannya tidak terlalu besar.

Tanduk ini cukup tajam dan digunakan sebagai alat pertahanan dari predator atau dalam pertarungan antar sesama anoa. 

Tanduk anoa juga sering kali digunakan oleh penduduk setempat sebagai bahan kerajinan tangan.

Habitat dan Distribusi Anoa

Anoa hanya ditemukan di pulau Sulawesi dan beberapa pulau kecil di sekitarnya. 

Mereka mendiami hutan-hutan tropis yang lebat, baik di dataran rendah maupun di pegunungan. 

Anoa pegunungan, seperti namanya, lebih sering ditemukan di daerah yang lebih tinggi dengan vegetasi yang lebih rapat.

Sedangkan anoa dataran rendah lebih sering ditemukan di hutan-hutan yang berada di ketinggian yang lebih rendah.

Habitat hutan tropis ini sangat penting bagi kelangsungan hidup anoa, karena memberikan perlindungan dari predator serta sumber makanan yang berlimpah. 

Anoa merupakan hewan herbivora, dan mereka memakan berbagai jenis tumbuhan, termasuk rumput, daun, buah-buahan, dan pucuk-pucuk tanaman muda.

Kategori :