Javan Caecilian: Amfibi yang Mirip Cacing dengan Kehidupan Unik

Senin 12-08-2024,19:33 WIB
Reporter : Yanti
Editor : Yanti

Sebaliknya, mereka memiliki indra penciuman yang sangat berkembang, yang digunakan untuk mendeteksi mangsa dan navigasi di habitat gelap mereka.

BACA JUGA:Jelajah Spot Wisata Paling Unik, 5 Tempat Hits di Dunia yang Wajib Masuk Bucket List !

BACA JUGA:Tanaman Berparas Cantik, Tapi Mematikan! Kenali Tumbuhan Paling Berbahaya di Dunia

Habitat dan Distribusi

Javan caecilian biasanya ditemukan di habitat yang lembap, seperti hutan hujan tropis, sawah, dan area pertanian yang basah. 

Mereka lebih suka tinggal di tanah yang gembur, di mana mereka bisa dengan mudah menggali dan bergerak melalui lapisan tanah. 

Caecilian sering ditemukan di dekat sumber air seperti sungai, danau, atau rawa, karena kelembapan sangat penting untuk kulit mereka yang sensitif.

Distribusi Javan caecilian tidak terbatas pada Pulau Jawa saja, meskipun di sana mereka paling umum ditemukan. 

Beberapa laporan juga menyebutkan keberadaan mereka di beberapa pulau lain di Indonesia dan Asia Tenggara, meskipun data ini masih membutuhkan konfirmasi lebih lanjut.

Perilaku dan Pola Makan

Sebagai hewan yang hidup sebagian besar di bawah tanah, Javan caecilian memiliki perilaku yang tidak biasa dibandingkan dengan kebanyakan amfibi lainnya. 

Mereka adalah hewan nokturnal, yang berarti mereka lebih aktif di malam hari. 

Pada siang hari, mereka akan menghabiskan waktu bersembunyi di bawah tanah atau di antara daun-daunan yang lembap, hanya keluar untuk mencari makan saat malam tiba.

Makanan utama Javan caecilian adalah invertebrata kecil yang hidup di tanah, seperti cacing tanah, serangga, larva, dan kadang-kadang siput kecil. 

Mereka menangkap mangsa dengan cara menyerang cepat menggunakan rahang mereka yang kuat. 

Proses menelan mangsa biasanya dilakukan dengan menariknya ke dalam mulut secara perlahan menggunakan lidah dan gerakan rahang.

Kategori :