Perahu Ditabrak Kapal: 2 Penumpang Ditemukan, 1 Dalam Pencarian

Jumat 20-10-2023,11:10 WIB
Reporter : Zaironi
Editor : Yanti

PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM - Dua dari tiga korban yang tugboat Karya Pasifik Travel 29 tabrak perahu ketek di Parit 12 Desa Muara Baru Kecamatan Makarti Jaya, Banyuasin sudah ditemukan.

Kedua korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Dua korban yang ditemukan yakni Adli (32) dan Kaharudin (22) yang keduanya merupakan warga RT 06 Parit 14 Desa Upang Ceria Kecamatan Muara Telang Banyuasin.

BACA JUGA:Perahu Ditabrak Kapal, 3 Pemancing di Banyuasin Hanyut Terbawa Arus

Camat Muara Telang Alek Suarman menuturkan, perahu getek yang ditabrak tugboat Karya Pasifik Travel 29 di Parit 12 Desa Muara Baru Kecamatan Makarti Jaya, Banyuasin merupakan warga Desa Upang Ceria Kecamatan Muara Telang, Banyuasin.

"Kedua korban sudah ditemukan dalam kondisi meninggal. Tinggal satu lagi korban atas nama Deni (19) yang saat ini masih dilakukan pencarian. 

Menurutnya, dari cerita korban selamat Anshar (36) saat mereka mencari ikan di perairan di Kecamatan Makarti Jaya Banyuasin, Rabu 18 Oktober 2023 sekitar pukul 05.00 WIB. 

BACA JUGA:Mobil Berpenumpang Satu Keluarga Ditimpa Pohon Tumbang di Jalintim Lubuk Karet Banyuasin

Tiba-tiba dari arah depan datang tugboat Karya Pacific Travel 29 menyenggol perahu getek hingga oleng.

Melihat itu, empat korban langsung terjun ke sungai. Namun, dari keempat korban hanya Ansar yang berhasil naik ke atas perahu getek yang sudah terbalik.

"Kedua jenazah korban yang sudah ditemukan, langsung dievakuasi ke rumah duka," pungkasnya.

BACA JUGA:Pencurian Rumah Warga Desa Pulau Harapan Banyuasin: Pelakunya Masih Berkeliaran dan Belum Terungkap

Sebelumnya, kapal Tugboat Karya Pacific Travel 2229 yang menggandeng tongkang Pacific Star 8615

muatan kosong. Menyenggol perahu ketek yang berisi empat orang, ketika melintas di perairan Sungai Musi, Parit 12 Desa Muara Baru Kecamatan Makarti Jaya, Banyuasin.

Dir Polair Polda Sumsel Kombes Pol Drs Andreas Kusmaedi mengatakan, kronologi kejadian tersebut diduga karena jarak pandang terbatas karena kabut asap. 

Kategori :