PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM - Buah pir menjadi salah satu buah yang bisa dijadikan menu diet. Tak salah jika buah yang satu ini menjadi buah yang cukup favorit.
Dengan kerenyahan buah yang memiliki daging berwarna putih dan berair ini banyak yang salah atau bingung untuk mengonsumsinya.
Ada sebagian yang mengonsumsi atau memakannya dengan cara mengupas terlebih dahulu bagian kulitnya.
Dan ada pula sebagian yang memakan buah pir beserta kulitnya. Pilihan mana yang baik bagi kesehatan? dikupas kulitnya atau malah lebih bagus dimakan beserta kulitnya?
Jika Anda yang sudah terbiasa makan buah pir dengan cara dikupas, mulai sekarang stop kebiasaan itu.
Ternyata, makan buah pir dengan mengupas kulitnya Anda tidak akan mendapatkan manfaatnya.
BACA JUGA:Punya Masalah Uban dan Rambut Rontok? Cukup Gunakan Tiga Bahan Ini
Karena ternyata, kandungan serat pada buah pir ada pada kulitnya.
Karena buah pir kaya akan serat, setengahnya ada pada bagian kulitnya.
Lantas apa sih manfaat serat? Meski serat tidak mengandung gizi, tapi yang perlu dipahami, serat sangat berguna bagi kesehatan.
BACA JUGA:Buah Pir Ampuh Mengatasi Batuk dan Pilek, Hanya Campurkan 3 Bahan Ini
Karena serat dapat mengontrol berat badan atau kegemukan (obesitas). Itulah kenapa buah pir sangat cocok dijadikan menu untuk diet.
Dari informasi yang dihimpun dari berbagai sumber menjelaskan jika, kulit buah pir kaya akan nutrisi, salah satunya serat makanan.
Dan hebatnya lagi, fitonutrien dan anti inflamasi yang dapat mencegah peradangan banyak terkandung pada kulit buah pir.