PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting tumbang di tangan wakil Jepang, Kanta Tsuneyama.
Anthony Ginting yang tampaknya tidak tampil pada performa terbaiknya harus tumbang dari pemain rangking 17 dunia itu dengan dua gim langsung, 13-21, 18-21.
Kekalahan Ginting ini memang cukup mengejutkan, mengingat dirinya yang merupakan unggulan kedua di turnamen BWF Super 750 itu, harus dipaksa menyerah kalah.
BACA JUGA:Japan Open 2023: Leo/Daniel Tumbang di Tangan Ganda Putra India
Serangan-serangan yangg dibangun oleh pemain tunggal putra rangking 2 dunia itu, banyak menghasilkan poin bagi lawannya.
Bola-bola yang dilepaskan Ginting banyak menguntungkan bagi Kanta Tsunayama.
Bahkan, smash keras yang diarahkan ke lawannya, malah melebar dan juga terlalu panjang ke belakang.
BACA JUGA:Babak 32 Besar Japan Open 2023: Pramudya/Yeremia Ditundukkan Liang/Wang
Alhasil di gim pertama, Ginting harus tertinggal hingga 0-5 pada awal gim.
Tak mampu mengembangkan pola permainannya, membuat Ginting terus-terusan tertekan hingga harus menyerah 13-21.
Di gim kedua, kans juara Singapore Open 2023 ini cukup terbuka, poin-poin yang dihasilkan kedua pemain cukup ketat.
BACA JUGA:Japan Open 2023: Bermain Tiga Gim, Fajar/Rian Lolos ke Babak 16 Besar
Bahkan Ginting sempat menyamakan kedudukan, 18-18.
Sayangnya, hilangnya fokus di poin-poin krusial membuat Anthony Ginting kembali tertinggal.
Dan Kanta Tsuneyama berhasil menyelesaikan gim kedua dengan kemenangan 18-21.