Bisa saja Ardern menyelesaikan dua periode jabatannyi, tapi itu berarti tidak akan ada waktu bagi calon dari partainyi untuk mengisi tangki.
Mengapa Ardern merasa kelelahan dan tidak punya cukup energi lagi di tangkinya?
Katanyi: menjadi pemimpin negara itu memang hebat, tapi tantangan yang harus dihadapi juga sangat besar. Sorotan dari publik juga tidak pernah berhenti.
Belum lagi kalau ada kejadian yang di luar perkiraan. Misalnya Covid.
Selama lockdown Covid itu Ardern tetap mengendalikan negara dari rumah.
Juga tetap merawat bayi. Sekaligus harus tetap menyemangati bangsanyi.
Maka dia membuka Instagram live. Terlihat dia sedang menjawab pertanyaan dari rakyat sambil menidurkan bayi. Adegan itu sangat mengguncang dunia.
Terutama para wanita. Itulah tantangan seorang pemimpin wanita. Yang harus lebih hebat dari pemimpin pria.