PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM - Anggota DPRD Banyuasin M Nasir mengingatkan Dinas Kesehatan Banyuasin, agar aktif melakukan pencegahan penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD).
Dia merasa prihatin atas kasus DBD khususnya di Kelurahan Sukajadi Kecamatan Talang Kelapa sudah ada anak Balita meninggal dunia akibat penyakit ini.
"Kabarnya sudah ada balita yang meninggal terjangkit DBD. Jadi kami harap ada tindakan dari dinas terkait," harap M Nasir.
Menurut alumni HMI ini DBD jika tidak ditanggulangi akan semakin meluas dan menjadi ancaman kematian masyarakat.
"Kalau tidak segera ditangani dampaknya sangat berbahaya bisa mengakibatkan kematian. Umumnya, demam berdarah menyerang anak-anak berusia kurang dari 15 tahun, dan sebagian dialami juga oleh orang dewasa," ujarnya.
Ia berharap agar secepatnya dilakukan fogging. Mengingat ancaman DBD tinggi menyusul saat ini musim penghujan.
"Para lurah RT RW kades juga menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Jika ada genangan segera ditindak lanjuti, upayakan gotong royong," katanya.
Selain itu, ada 5 gejala yang tidak boleh kita abaikan yakni, demam tinggi mendadak, nyeri otot, sakit kepala parah, mual dan muntah muntah serta kelelahan.