TIRTO SARI, HARIANBANYUASIN.COM – Jalan poros penghubung dua kecamatan, di Desa Tirto Sari Kecamatan Banyuasin I dan Desa Sidomulyo Kecamatan Air Kumbang, Banyuasin hingga kini masih gelap.
Akibatnya, kondisi jalan raya itu pada malam hari gelap gulita. Tak banyak yang berani yang melintasi jalan ini pada malam hari, lantaran khawatir menjadi korban kejahatan.
Pantauan, ruas jalan provinsi yang mulus beraspal ini mulai dari Desa Tirto Sari hingga ke Desa Sidomulyo memang sudah ada tiang listrik, sebagai penanda jika kawasan itu sudah menikmati listrik PLN.
Namun ironisnya, Kabupaten Banyuasin yang sudah berusia 16 tahun, namun hingga kini aktivitas di malam hari tidak terlihat.
“Ya, Banyuasin saja sudah mekar 16 tahun dari kabupaten induknya, tapi sayang sampai sekarang belum ada lampu penerangan jalan," ujar Parmin, warga Tirto Sari.
"Jalan disini masih gelap, kalau kita harus bepergian di malam hari pastilah was-was, karena bukan tidak mungkin akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan saat di jalan,” ujar Parmin.
Senada dikatakan Iqbal, warga Duren Ijo, menurut dia, kondisi jalan gelap akan sangat berisiko dan sangat rawan terjadinya aksi kriminalitas.
Untuk itulah, sebagai masyarakat dirinya berharap agar di ruas jalan ini dipasang lampu penerangan jalan.