PANGKALAN BALAI harianbanyuasin com Pembangunan rumah dinas dokter di Sungsang Kecamatan Banyuasin II oleh Dinas Perkimtan Banyuasin mangkrak Proyek yang dibangun melalui usulan DPRD Banyuasin ini lantaran hingga kini proyek tersebut tidak selesai
Tahun 2020 lalu Proyek yang dibiayai APBD Banyuasin sebesar Rp 200 juta ini hanya dibangun cor lantai tiang bawah dan tiang dinding
Sudah kami sarankan kepada DPRD Banyuasin agar tahun ini dilanjutkan tapi sayangnya dialihkan ke proyek lain ujar Asri Kasi di Dinas Perkimtan Banyuasin
Jika tahun ini dilanjutkan pembangunan nya Lanjut Asri semestinya tahun 2022 bisa digunakan untuk rumah dokter
Dengan tidak dianggarkan tahun ini terpaksa gedung tersebut kondisinya seperti itu katanya
Dirinya hanya menampik anggapan miring dari masyarakat disekitar bahwa proyek tersebut tidak selesai padahal bangunan yang ada sesuai dengan anggaran yang dialokasikan
Banyak elemen masyarakat yang minta klarifikasi terkait proyek tersebut Saya bilang proyek itu bertahap pembangunan nya bebernya
Sebelumnya Ketua Relawan Jaya Bersatu RJB Banyuasin Iswandi bahwa proyek rumah dokter yang dikerjakan tampak lebih menguntungkan pihak kontraktor
Saya yakin anggaran sebesar itu tidak sesuai dengan volume yang dikerjakan Artinya ada kelebihan bayar yang diduga masuk ke kantong pribadi tegas Iswandi
Aktivis asli putra perairan ini meminta kepada instansi terkait dalam mengawasi proyek bekerja profesional dengan objektif dan tidak asal terima laporan saja
Sebab proyek usulan DPRD ini bukan rahasia umum lagi sebab kerap dijualbelikan ke pihak rekanan disinyalir minta setoran 15 persen bayar dimuka
Wajar jika banyak proyek infrastruktur yang dibangun apalagi yang bersumber dari Pira DPRD Banyuasin kualitasnya rendah karena dana yang dikucurkan jadi lahan korupsi katanya
Camat Banyuasin II Salinan mengatakan proyek rumah dokter dibangun melalui dana Pira DPRD Banyuasin tahun 2020 Dan Informasinya proyek itu dibangun secara bertahap singkatnya
Sementara Ketua DPRD Banyuasin Irian Setiawan SH MSI menegaskan jika proyek rumah dokter yang diwilayah Dapilnya belum selesai karena dikerjakan secara bertahap
Dana Pira DPRD dibagi bagi ke yang lain jadi bangun belum rampung dilanjutkan tahun 2021 dan akan dibangun sampai selesai katanya ron