Hebat! Skuad Elite KFC DBL Indonesia All-Star 2023 Ditangani Pelatih Kobe Bryant

Hebat! Skuad Elite KFC DBL Indonesia All-Star 2023 Ditangani Pelatih Kobe Bryant

Pelajar yang masuk skuad Elite KFC DBL Indonesia All Star 2023 saat melakukan latihan Grand Rapids, Michigan.--

MICHIGAN, HARIANBANYUASIN.COM - Para pelajar yang menjadi skuad Elite KFC DBL Indonesia All Star 2023, sangat beruntung.

Pasalnya, mereka mendapatkan kesempatan untuk menimba ilmu dan berlatih dengan pelatih ketangkasan individu ternama, Micah Lancaster.

Micah sendiri merupakan pelatih ketangkasan untuk banyak menangani sejumlah pemain NBA. Seperti Victor Oladipo, Karl-Anthony Towns, Brandon Ingram, Mario Chalmers, hingga mendiang Kobe Bryant.

BACA JUGA:Tol Kapal Betung Mulai Difungsionalkan, Pengguna Jalan Bisa Masuk dan Keluar Melalui Pintu Ini

Micah bahkan mendapatkan kesempatan untuk menjadi salah satu aktor di film "Hustle" karena kemampuan melatihnya.

Sebagai pelatih, Micah membuka latihan dengan sebuah pidato singkat yang menarik. 

"Banyak pemain berlatih ke saya karena saya terkenal sebagai pelatih yang mampu menemukan kelemahan pemain dan mengeksploitasinya. Jadi, hari ini kalian akan banyak melakukan kesalahan yang mana adalah hal yang sangat wajar," kata Micah.

BACA JUGA:Tol Hanya Diperuntukkan Bagi Tamu Harganas, Tapi Kendaraan Jenis Ini Diperbolehkan Lewat

Ya, Micah adalah pelatih individu yang dibutuhkan pemain untuk mencari tahu kelemahan mereka dan memperbaikinya untuk musim depan.

Di lain sisi, ia juga sosok yang sangat detail dalam melihat setiap gerakan pemain yang ia latih.

"Materi latihan yang saya berikan untuk pemain muda dan NBA secara garis besar sama saja. Saya tidak membeda-bedakan. Saya juga memberikan materi yang bisa terus dilatih meski mereka tidak di sini. Jika mereka terus melatih itu, saya yakin mereka akan terus menjadi lebih baik," tambahnya.

BACA JUGA:Bangga! Bank Mandiri Salurkan Bonus Atlet dan Pelatih ASEAN Para Games 2023

Latihan dibuka dengan materi melantun bola (dribble). Ada beberapa varian yang digunakan oleh Micah supaya menguatkan fundamental lantunan bola para pemain. Termasuk dengan satu tangan dribble dan satu tangan lain memegang dan memainkan medicine ball.

"Dribble adalah faktor penting dalam basket. Saya tidak ingin, apa yang terjadi di tangan kanan (saat memegang medicine ball) mempengaruhi dribble kalian di tangan kiri, pun juga sebaliknya. Kalian harus bisa mengontrol keduanya dengan sama baiknya," terangnya kepada para pemain di tengah sesi.

Sumber: